JAKARTA - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau PELNI menyampaikan informasi terkini terkait jadwal pelayaran KM Lawit untuk periode Juli hingga Agustus 2025. Penyesuaian rute dan waktu tempuh dilakukan sebagai langkah antisipatif menjelang proses docking kapal yang dijadwalkan akan berlangsung di Semarang.
KM Lawit dijadwalkan menjalani proses Floating Repair & Docking di fasilitas PT Galangan Kapal Yasa Wahana Tirta Samudera, Semarang. Proses tersebut akan berlangsung selama sekitar tiga minggu, mulai 7 hingga 30 Agustus 2025. PELNI menegaskan bahwa tidak ada kapal pengganti yang akan menggantikan operasional KM Lawit selama masa perawatan tersebut berlangsung.
Melalui penyesuaian ini, PELNI memastikan kapal tetap dapat menjalankan pelayaran pada awal Agustus, meski rutenya dibuat lebih pendek agar kapal dapat masuk ke dok sesuai jadwal.
Penyesuaian Rute dan Jadwal untuk Efisiensi Operasional
Menjelang proses docking, KM Lawit akan menempuh rute khusus yang lebih singkat dalam pelayaran Voyage 15.2025. Rute pelayaran dimulai dari Kumai dan berakhir di Semarang, melalui jalur Kumai – Semarang – Karimun Jawa – Semarang – Sampit – Semarang. Rangkaian ini dirancang untuk memastikan kapal tiba tepat waktu untuk proses docking pada 7 Agustus.
Sebelumnya, pada Voyage 14.2025, KM Lawit masih menjalani rute normal dengan cakupan pelabuhan yang lebih luas, termasuk Surabaya dan Karimun Jawa. Jadwal perjalanan yang dimulai pada 18 Juli dari Kumai, secara bertahap menyinggahi berbagai pelabuhan penting sebelum kembali ke titik awal.
Dalam pelayaran tersebut, kapal menyinggahi pelabuhan Kumai, Surabaya, Sampit, Semarang, hingga Karimun Jawa dengan jam kedatangan dan keberangkatan yang telah ditentukan secara rinci.
Rincian Lengkap Pelayaran dan Tanggal Penting
Berikut ini merupakan rangkuman singkat dari dua pelayaran penting KM Lawit yang masuk dalam jadwal PELNI tahun ini:
Voyage 14.2025 merupakan rute reguler yang mencakup pelabuhan Kumai, Surabaya, Sampit, Semarang, dan Karimun Jawa.
Voyage 15.2025 dirancang sebagai pelayaran pra-docking, dengan rute Kumai – Semarang – Karimun Jawa – Semarang – Sampit – Semarang. Pelayaran ini akan berakhir pada 7 Agustus, tepat ketika kapal memasuki masa docking.
Seluruh jam kedatangan dan keberangkatan disampaikan secara transparan agar penumpang dapat menyesuaikan rencana perjalanan mereka. PELNI juga mengimbau calon penumpang untuk memperhatikan perubahan jadwal dan segera melakukan konfirmasi ulang melalui aplikasi resmi atau kanal informasi terpercaya lainnya.
Komitmen PELNI Menjaga Kualitas Armada
Dengan dilaksanakannya docking ini, PELNI menunjukkan komitmen dalam menjaga standar keselamatan dan kenyamanan armada penumpangnya. Proses perawatan kapal tidak hanya mencakup perbaikan teknis, tetapi juga menjadi momen penting untuk memastikan semua aspek pelayaran berada dalam kondisi prima.
KM Lawit merupakan salah satu kapal penumpang andalan milik PELNI yang melayani rute-rute padat dan strategis di kawasan tengah Indonesia. Dengan jadwal docking yang sudah disusun jauh hari, perusahaan berupaya memastikan tidak ada gangguan layanan jangka panjang, dan pelayaran dapat dilanjutkan kembali dengan kondisi optimal setelah proses perawatan selesai.
Perencanaan yang matang dan informasi yang disampaikan secara terbuka kepada publik juga menjadi bagian dari pelayanan prima PELNI kepada masyarakat pengguna transportasi laut.
Imbauan Bagi Calon Penumpang untuk Pantau Informasi Resmi
Mengingat jadwal pelayaran bersifat dinamis dan dapat berubah sewaktu-waktu, PELNI mengingatkan masyarakat untuk terus memantau informasi resmi. Hal ini menjadi penting terutama selama KM Lawit tidak beroperasi dalam rentang waktu 7 hingga 30 Agustus 2025.
Calon penumpang diimbau untuk mengecek ulang jadwal melalui kanal resmi, termasuk aplikasi “Jadwal Kapal PELNI Lengkap” maupun peta rute yang disediakan oleh perusahaan. Langkah ini penting agar masyarakat tetap mendapatkan layanan transportasi laut yang akurat dan sesuai kebutuhan.