Pasar Murah Pemkab Morowali: Solusi Efektif Hadapi Inflasi dengan Penyediaan 1.200 Paket Sembako Jelang Ramadan 1446 H di Kecamatan Witaponda

Rabu, 26 Februari 2025 | 10:38:35 WIB
Pasar Murah Pemkab Morowali: Solusi Efektif Hadapi Inflasi dengan Penyediaan 1.200 Paket Sembako Jelang Ramadan 1446 H di Kecamatan Witaponda

JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Morowali melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian kembali menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu dengan menggelar pasar murah sebagai bagian dari strategi efektif untuk menghadapi dan mengendalikan inflasi jelang bulan suci Ramadan 1446 H. Bekerja sama dengan berbagai pihak, kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini diadakan di Aula Kantor Camat Witaponda, Desa Laantula Jaya, pada Selasa, 25 Februari 2025.

Ini adalah implementasi dari instruksi Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, yang menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung kesejahteraan masyarakat terlemah, selaras dengan visi dan misi pemerintah yang berfokus pada pengentasan kemiskinan dan stabilitas ekonomi lokal. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Morowali, Zainal, menegaskan bahwa pasar murah ini dirancang untuk menjaga kestabilan harga sekaligus membantu masyarakat berpenghasilan rendah agar dapat memenuhi kebutuhan pokok mereka di tengah tekanan ekonomi yang meningkat.

“Pasar murah ini bertujuan memberikan kesempatan kepada masyarakat dengan kondisi ekonomi lemah untuk membeli sembako dengan harga lebih terjangkau dibandingkan harga di pasaran,” jelas Zainal. Tidak main-main, sebanyak 1.200 paket sembako disediakan dalam pasar murah ini. Setiap paket, yang terdiri dari 5 kg beras, 2 kg gula pasir, 2 liter minyak goreng, dan 1 rak telur, dijual dengan harga yang sangat terjangkau, yaitu Rp135 ribu per paket, berkat subsidi yang diberikan. Harga tersebut jauh lebih murah dibandingkan harga pasar yang bisa mencapai lebih dari Rp200 ribu per paket.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Morowali, Abd. Muttaqin Sonaru, dalam sambutannya menegaskan bahwa penyelenggaraan pasar murah ini menjadi salah satu wujud nyata kehadiran pemerintah daerah dalam memberi solusi bagi masyarakat yang tengah berjuang dengan kenaikan harga bahan pokok. Dia juga menggarisbawahi pentingnya program tersebut sebagai langkah strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Morowali, khususnya di Kecamatan Witaponda. “Sekecil apa pun yang kita lakukan hari ini, semoga masyarakat dapat menerima dan mensyukurinya. Dari hal kecil ini, semoga ada keberkahan dari Allah SWT, sehingga daerah ini mendapat berkah yang lebih besar dan perekonomian masyarakat semakin membaik kedepannya,” tutur Muttaqin dengan penuh harapan.

Di sisi lain, kehadiran program ini tidak hanya membawa manfaat ekonomis, tetapi juga menjadi wujud nyata dari kolaborasi efektif antara pemerintah kabupaten, pemerintah kecamatan, hingga pemerintah desa yang saling bersinergi untuk kesejahteraan masyarakat. Abd. Muttaqin mengajak seluruh pihak yang berkepentingan untuk terus menjaga komunikasi dan koordinasi yang baik demi memaksimalkan dampak positif yang bisa tercipta dari pasar murah ini.

Pembukaan pasar murah ini diresmikan dengan penyerahan simbolis paket sembako kepada perwakilan masyarakat setempat. Turut hadir dalam acara tersebut, Camat Witaponda Nasron, beberapa Kepala Desa dari Kecamatan Witaponda, serta warga setempat yang menyambut kegiatan ini dengan antusias. Tidak hanya menjadi ajang untuk membeli kebutuhan pokok dengan harga bersubsidi, namun momen ini juga menjadi sarana silaturahmi dan sosialisasi antara pemerintah dengan masyarakat.

Pasar murah ini menjadi bukti konkret bagaimana pemerintah daerah tidak hanya hadir sebagai pengelola wilayah, tetapi juga sebagai penyelamat di masa sulit, terutama jelang Ramadan yang dikenal sebagai bulan dengan kebutuhan konsumsi meningkat bagi norma masyarakat Indonesia. Upaya ini diharapkan dapat mengurangi beban ekonomi masyarakat dan memberikan ketenangan serta kenyamanan selama menjalani ibadah di bulan suci. Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Morowali tidak hanya menjaga stabilitas harga, tetapi juga memperlihatkan peran pentingnya dalam menyokong kehidupan masyarakat lokal secara langsung.

Adanya program pasar murah ini menawarkan harapan baru bagi banyak keluarga yang merasakan langsung dampak inflasi dan tantangan ekonomi lainnya. Adanya sinergi antara semua pihak juga memperlihatkan bahwa dukungan kolektif dapat menciptakan perubahan positif yang signifikan terhadap kesejahteraan sosial. Semoga kegiatan pasar murah ini bisa menjadi contoh keberhasilan kolaboratif yang bisa diadopsi oleh wilayah-wilayah lain dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya sekaligus memperkuat ekonomi lokal. Dengan sinergi dan komitmen yang kuat, pemerintah dan masyarakat Morowali dapat secara bersama-sama menghadapi tantangan ekonomi sekarang dan di masa mendatang.

Terkini

14 Kebiasaan Buruk yang Mempercepat Penuaan Dini Tubuh

Senin, 22 September 2025 | 16:18:21 WIB

6 Tanda Tubuh Kekurangan Kalsium yang Perlu Diketahui

Senin, 22 September 2025 | 16:18:17 WIB

Tablet Redmi Pad 2 Pro: Layar 12,1 Inci dan Baterai Jumbo

Senin, 22 September 2025 | 16:18:15 WIB

Pesona Miyagi, Surga Alam dan Kuliner Otentik di Jepang

Senin, 22 September 2025 | 16:18:12 WIB

Cara ke Jak-Japan Matsuri 2025 Naik Transjakarta

Senin, 22 September 2025 | 16:18:10 WIB