JAKARTA - Kabar gembira menghampiri warga Kota Serang sepanjang April 2025. PT Pertamina (Persero) mengumumkan penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk sejumlah jenis di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) wilayah Kota Serang. Kebijakan tersebut mulai diberlakukan sejak 29 Maret 2025 dan hingga kini, Selasa, harga terbaru BBM tersebut masih berlaku.
Penurunan harga ini disambut dengan antusias oleh masyarakat. Tidak sedikit warga yang mengaku merasa terbantu dengan penyesuaian harga tersebut di tengah tekanan ekonomi yang masih terasa usai pandemi global.
Pelaksana Tugas Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, menjelaskan bahwa penyesuaian harga ini merupakan bagian dari upaya Pertamina untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. "Penyesuaian harga ini berlaku mulai 29 Maret 2025," ungkap Mars Ega Legowo.
Harga BBM Turun, Ini Rinciannya
Adapun jenis BBM yang mengalami penurunan harga di SPBU Kota Serang meliputi Pertamax RON 92, Pertamax Turbo RON 98, Pertamax Green 95, Dexlite, dan Pertamina Dex (Pertadex).
Untuk harga Pertamax RON 92, Pertamina menurunkan harga sebesar Rp400 per liter, dari sebelumnya Rp12.900 menjadi Rp12.500 per liter. Ini menjadi kabar positif bagi para pengguna kendaraan pribadi yang mengandalkan BBM berkualitas tinggi tersebut.
Pertamax Turbo RON 98 juga mengalami penurunan harga signifikan. Dari harga sebelumnya Rp14.000 per liter, kini turun Rp500 menjadi Rp13.500 per liter. Sementara itu, Pertamax Green 95, varian BBM ramah lingkungan, turut mengalami koreksi harga sebesar Rp450 per liter, dari Rp13.700 menjadi Rp13.250 per liter.
Jenis BBM diesel seperti Dexlite CN 51 turut mendapat penyesuaian harga. Harga Dexlite kini turun Rp700 per liter, dari Rp14.300 menjadi Rp13.600 per liter. Tak hanya itu, harga Pertamina Dex juga disesuaikan untuk memberikan pilihan yang lebih terjangkau kepada masyarakat pengguna kendaraan diesel.
Penurunan harga ini tentunya membawa dampak positif tidak hanya bagi pengguna kendaraan pribadi, tetapi juga bagi sektor transportasi umum dan logistik yang banyak bergantung pada bahan bakar diesel.
Respons Warga Kota Serang
Sejumlah warga Kota Serang menyambut baik kebijakan penurunan harga ini. Salah satu warga, Andi (34), seorang driver ojek online, mengaku sangat terbantu dengan turunnya harga BBM. “Penurunan harga ini membuat pengeluaran harian saya berkurang. Biasanya saya isi Pertamax Rp50.000, sekarang dapat lebih banyak literannya. Ini sangat membantu,” ujarnya.
Hal senada disampaikan oleh Dina (42), seorang pegawai swasta yang setiap hari menggunakan mobil pribadi untuk berangkat ke kantor. “Dengan harga Pertamax turun, saya bisa hemat sekitar Rp50.000-Rp100.000 per bulan. Lumayan sekali untuk kebutuhan lain,” ungkap Dina.
Suasana di beberapa SPBU di Kota Serang pun terlihat lebih ramai dibandingkan hari-hari biasa. Banyak warga yang memanfaatkan momen harga BBM turun ini untuk mengisi penuh tangki kendaraannya.
Komitmen Pertamina Terhadap Stabilitas Harga
Pertamina memastikan bahwa kebijakan penyesuaian harga BBM ini dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk harga minyak dunia, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, serta ketentuan pemerintah.
Mars Ega Legowo Putra menambahkan, "Kami berkomitmen untuk menjaga keseimbangan antara keberlanjutan bisnis dan memberikan harga terbaik bagi masyarakat Indonesia. Setiap keputusan penyesuaian harga selalu didasarkan pada evaluasi menyeluruh terhadap faktor-faktor tersebut."
Dengan demikian, masyarakat Kota Serang tidak hanya mendapatkan manfaat langsung dalam bentuk harga yang lebih terjangkau, tetapi juga dapat merasakan stabilitas pasokan energi yang terus dipertahankan oleh Pertamina.
Dampak Penurunan Harga BBM
Ekonom lokal menilai bahwa penurunan harga BBM di Kota Serang berpotensi memberikan dampak positif terhadap perekonomian daerah. Dengan biaya transportasi yang lebih rendah, distribusi barang menjadi lebih efisien dan harga kebutuhan pokok berpotensi lebih stabil.
"Penurunan harga BBM ini bisa memberikan efek domino terhadap sektor lain, mulai dari logistik hingga harga bahan makanan," ujar Dr. Ardiansyah, pakar ekonomi dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. "Dalam jangka pendek, daya beli masyarakat bisa meningkat karena biaya operasional kendaraan dan transportasi menurun."
Namun, Dr. Ardiansyah juga mengingatkan bahwa kebijakan harga BBM tetap harus diikuti dengan pengawasan distribusi untuk memastikan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat luas.
Berikut Daftar Harga Terbaru BBM di SPBU Kota Serang Per 22 April 2025:
Pertamax RON 92: Rp12.500 per liter
Pertamax Turbo RON 98: Rp13.500 per liter
Pertamax Green 95: Rp13.250 per liter
Dexlite CN 51: Rp13.600 per liter
Pertamina Dex: Harga disesuaikan, mengacu pada SPBU masing-masing
Dengan penyesuaian ini, Pertamina berharap mampu mendukung mobilitas masyarakat yang lebih baik dan memberikan kontribusi nyata dalam pemulihan ekonomi nasional.
Ke depannya, Pertamina juga akan terus melakukan evaluasi berkala terhadap harga BBM dengan tetap memperhatikan dinamika pasar global dan kondisi domestik. Masyarakat diimbau untuk tetap memperhatikan informasi resmi dari Pertamina terkait perubahan harga BBM agar tidak terjebak informasi hoaks.
Dengan harga BBM yang lebih terjangkau, warga Kota Serang kini bisa bernafas lebih lega. Semangat positif ini diharapkan mampu membawa dampak luas bagi perputaran roda ekonomi, baik di sektor transportasi, perdagangan, hingga pariwisata lokal. Pertamina pun menegaskan komitmennya untuk selalu menghadirkan solusi energi terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia.