JAKARTA - Dalam upaya meningkatkan kedisiplinan dan efektivitas pelaksanaan tugas, Komando Distrik Militer 0736/Batang melaksanakan kegiatan Jam Komandan yang digelar di Aula Makodim, Jalan Jenderal Sudirman No. 41, Kasepuhan, Batang. Kegiatan ini menjadi momen penting untuk menyampaikan arahan, evaluasi, dan penekanan kepada seluruh anggota agar senantiasa bekerja sesuai aturan dan tanggung jawab kewilayahan.
Komandan Kodim 0736/Batang, Letkol Inf Andhika Baroto Chrishastantyo, menegaskan pentingnya melaksanakan tugas selaras dengan kebijakan pimpinan TNI AD. Dalam arahannya, Dandim menjelaskan bahwa keberhasilan tugas di lapangan sangat bergantung pada pemahaman dan sikap profesional setiap personel dalam menerapkan kebijakan tersebut secara konkret.
Menurutnya, setiap anggota yang bertugas di wilayah langsung bersentuhan dengan masyarakat. Oleh sebab itu, kepekaan, ketepatan mengambil keputusan, serta kedisiplinan tinggi harus menjadi pegangan utama dalam bekerja.
Tiga Metode Binter Jadi Pedoman di Lapangan
Letkol Inf Andhika Baroto Chrishastantyo secara khusus mengingatkan kembali kepada seluruh anggota tentang pentingnya menerapkan tiga metode Pembinaan Teritorial (Binter) sebagai dasar pelaksanaan tugas di lapangan. Ketiga metode itu meliputi komunikasi sosial, pembinaan ketahanan wilayah, serta pembinaan bakti TNI yang semuanya saling mendukung untuk menciptakan kondisi aman dan tertib di masyarakat.
“Jangan sampai salah langkah saat berhadapan dengan masyarakat. Laksanakan setiap tugas dengan penuh tanggung jawab dan tetap berpedoman pada tiga metode Binter. Ini penting agar keberadaan TNI di tengah masyarakat tetap mendapat kepercayaan,” tegasnya.
Arahan ini disampaikan agar para prajurit tidak hanya sekadar menjalankan perintah, namun juga mampu membina hubungan yang harmonis dengan masyarakat. Sinergi tersebut sangat dibutuhkan dalam menciptakan stabilitas keamanan serta mendukung program pemerintah di daerah.
Arahan Khusus Soal Dukungan Terhadap Ketahanan Pangan
Dalam forum tersebut, Komandan Kodim juga menekankan pentingnya peran Babinsa dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Ia meminta para Babinsa untuk memonitor area persawahan di wilayah binaannya masing-masing, terutama dalam menghadapi panen raya serentak yang akan dilaksanakan di seluruh Indonesia.
Untuk mempermudah pendataan, Letkol Andhika memerintahkan agar setiap Babinsa mencatat dengan rinci lokasi-lokasi sawah yang siap panen di buku saku masing-masing. Langkah ini diambil agar pelaksanaan panen raya berjalan lancar dan terkoordinasi dengan baik antara TNI, petani, dan pemerintah daerah.
Di sisi lain, kepada Komponen Cadangan (Komcad), Dandim meminta laporan segera terkait aktivitas masing-masing, termasuk jika ada yang membutuhkan dukungan untuk proses perizinan kerja di tempat asal mereka. Perhatian ini menjadi bukti bahwa Kodim Batang tidak hanya menjalankan tugas keamanan, tetapi juga mendukung penguatan ketahanan pangan dan kepentingan rakyat secara langsung.
Peringatan Keras Terkait Judi Online dan Pinjol
Dalam suasana yang penuh keakraban namun serius, Letkol Inf Andhika Baroto Chrishastantyo juga menyampaikan peringatan keras kepada seluruh anggota untuk menjauhi judi online dan praktik pinjaman online (pinjol). Ia menyoroti maraknya kasus bunuh diri dan permasalahan keluarga akibat terjerat pinjaman dan perjudian daring.
“Sudah banyak yang terjerat hutang, bahkan ada yang sampai bunuh diri gara-gara judi online. Saya tekankan agar kalian semua menjauhi hal tersebut. Jangan sampai itu terjadi di lingkungan kita,” tegas Dandim.
Ia juga mengingatkan pentingnya mengelola keuangan secara bijak serta menjaga keharmonisan dalam rumah tangga. Setiap anggota diminta untuk menjadi teladan di tengah masyarakat, menjaga nama baik satuan, keluarga, dan dirinya sendiri.
Etika dan Moralitas Prajurit Jadi Perhatian Utama
Tak hanya fokus pada pelaksanaan tugas teknis, Dandim juga memberikan perhatian serius terhadap aspek moral dan etika prajurit. Ia mengimbau seluruh personel untuk tidak terlibat dalam hal-hal yang dapat mencoreng citra institusi.
Letkol Andhika menekankan bahwa menjaga integritas pribadi sangat penting karena setiap tindakan anggota TNI akan mencerminkan nama baik satuan. Oleh karena itu, ia mengajak semua prajurit untuk terus meningkatkan kepedulian, kedisiplinan, dan rasa tanggung jawab dalam setiap kegiatan, baik saat berdinas maupun dalam kehidupan sehari-hari.