JAKARTA - Masyarakat yang belum sempat bepergian saat liburan sekolah kini masih berkesempatan menikmati perjalanan hemat. PT Kereta Api Indonesia (KAI) menghadirkan promo diskon tiket hingga 30 persen untuk kereta api kelas ekonomi komersial, meskipun masa liburan telah usai.
Langkah ini diambil KAI sebagai bentuk komitmen untuk menjaga aksesibilitas layanan transportasi publik yang terjangkau dan menjangkau seluruh kalangan. Promo ini berlaku hingga 31 Juli 2025 dan mencakup berbagai rute favorit yang biasa menjadi pilihan masyarakat.
“Masih tersedia sejumlah rute dan jadwal dengan tiket promo. Kami mengimbau masyarakat untuk segera melakukan pemesanan melalui aplikasi Access by KAI atau situs resmi booking.kai.id,” kata Vice President Public Relations KAI, Anne Purba.
Tingkat Okupansi Tinggi
Antusiasme masyarakat terhadap program diskon ini cukup tinggi. Berdasarkan data KAI hingga Kamis pukul 10.00 WIB, penjualan tiket promo sudah mencapai 3.290.717 dari total 3.529.612 kursi yang disediakan sepanjang periode promo sejak 5 Juni 2025. Angka tersebut mencerminkan tingkat okupansi sebesar 93 persen.
Hal ini menjadi bukti bahwa moda transportasi kereta api masih menjadi pilihan utama masyarakat dalam bepergian, baik untuk urusan keluarga, pekerjaan, maupun rekreasi. Diskon yang diberikan mampu menjangkau segmen yang lebih luas, terutama setelah masa liburan yang biasanya diikuti oleh penurunan volume perjalanan.
Dengan masih tersedianya tiket promo di beberapa jadwal dan rute, masyarakat diharapkan tidak melewatkan kesempatan ini dan segera memanfaatkan penawaran terbatas tersebut.
Transportasi Publik yang Inklusif
Program promo ini tidak hanya berfungsi sebagai strategi untuk menarik minat pengguna, namun juga mencerminkan komitmen KAI dalam menyediakan transportasi publik yang inklusif.
Anne Purba menekankan bahwa tujuan utama dari promo ini adalah memperluas akses terhadap moda transportasi yang aman, nyaman, dan efisien. “Sejalan dengan semangat Asta Cita, KAI ingin menjadi penggerak konektivitas nasional serta pemulihan ekonomi melalui perjalanan yang efisien dan menyenangkan,” ungkapnya.
Pendekatan ini menegaskan posisi KAI sebagai bagian dari upaya strategis nasional dalam meningkatkan mobilitas masyarakat secara merata di berbagai wilayah.
Dampak Ekonomi di Daerah
Selain mempermudah mobilitas masyarakat, keberlanjutan perjalanan menggunakan kereta api juga membawa dampak positif bagi sektor ekonomi di berbagai daerah. KAI melihat bahwa perjalanan antardaerah turut mendorong aktivitas pelaku usaha lokal, seperti UMKM, sektor pariwisata, dan kuliner.
“Setiap perjalanan tidak hanya berdampak pada individu, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap pelaku usaha di berbagai daerah,” ujar Anne.
Oleh karena itu, program promo ini juga menjadi bentuk kontribusi KAI dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional melalui jalur transportasi yang terintegrasi dan dapat diakses oleh lebih banyak orang.
Peluang Perjalanan di Luar Musim Libur
Momen setelah libur sekolah kerap kali menjadi waktu ideal bagi masyarakat yang ingin bepergian tanpa kepadatan lalu lintas maupun keramaian. Menyadari peluang ini, KAI menghadirkan insentif yang mendorong mobilitas di luar musim puncak, sembari memastikan ketersediaan layanan tetap optimal.
Promo ini berlaku secara nasional dan dapat digunakan untuk berbagai tujuan perjalanan. Mulai dari wilayah barat seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, hingga wilayah timur seperti Surabaya dan Banyuwangi, masyarakat memiliki keleluasaan untuk menjelajahi daerah lain dengan biaya yang lebih terjangkau.
