JAKARTA - Menjelang mudik Lebaran 2025, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengeluarkan sejumlah imbauan penting bagi para pemudik guna memastikan perjalanan yang aman dan nyaman. Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryo Nugroho, menekankan pentingnya kesiapan fisik yang prima sebelum menempuh perjalanan mudik yang panjang. Beliau berujar, "Kami mengimbau kepada pemudik, meskipun masih satu bulan lagi, yang paling penting adalah menjaga kesehatan. Perjalanan jauh butuh kondisi tubuh yang prima," ujar Irjen Agus.
Di samping kesehatan, kondisi kendaraan juga menjadi perhatian utama, terutama bagi para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi. Irjen Agus menekankan agar mesin, rem, dan tekanan ban diperiksa dengan teliti untuk memastikan perjalanan yang lebih aman. Selain itu, saldo kartu tol atau e-toll juga harus dipastikan mencukupi, untuk menghindari antrean panjang di gerbang tol yang dapat memperlambat perjalanan.
Kepada para pengendara, Agus mengingatkan pentingnya istirahat setiap menempuh perjalanan jauh minimal setiap 2,5 jam. Hal ini sangat penting untuk mencegah kelelahan yang dapat mengurangi konsentrasi dan meningkatkan risiko kecelakaan. "Pastikan kendaraan dalam kondisi baik, dan jika perjalanan cukup jauh, minimal setiap 2,5 jam pemudik harus istirahat," tambahnya, menandaskan pentingnya pencegahan kelelahan.
Bagi pengendara roda empat, rest area di sepanjang jalan tol sering kali menjadi pilihan utama untuk melakukan istirahat. Namun, Irjen Agus mengingatkan bahwa pemudik tidak perlu terpaku hanya pada rest area, yang terkadang penuh. Ada alternatif lain yang bisa dimanfaatkan, seperti keluar dari tol untuk beristirahat sekaligus menikmati kuliner lokal di wilayah kabupaten.
"Kalau rest area penuh, pemudik bisa keluar tol dulu untuk beristirahat dan menikmati kuliner di wilayah kabupaten. Apalagi, ada diskon 20 persen untuk tol. Jadi, kalau keluar tol lalu masuk lagi, tidak dikenakan biaya tambahan," ungkapnya. Hal ini tentunya memberikan fleksibilitas dan kenyamanan lebih bagi para pemudik dalam merencanakan perjalanannya.
Dalam rangka memastikan kelancaran arus mudik, Kakorlantas bersama berbagai stakeholder terkait telah menyiapkan skenario pengamanan melalui Operasi Ketupat 2025. Berbagai tindakan antisipasi juga disiapkan, termasuk kesiapan menghadapi kondisi darurat seperti cuaca ekstrem dan potensi lonjakan volume kendaraan. "Dari Korlantas dan Kementerian Perhubungan sudah melakukan survei. Setiap tahun pasti ada peningkatan arus mudik, sehingga langkah-langkah antisipasi terus kami matangkan," ujar Agus, menjelaskan pentingnya persiapan menyeluruh dalam menghadapi tantangan mudik.
Operasi Ketupat 2025 di desain untuk menghadapi berbagai situasi yang mungkin timbul selama arus mudik, guna memastikan kenyamanan dan keselamatan para pemudik. Sejumlah skenario dan strategi pengamanan telah dirancang untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat menghambat kelancaran perjalanan, baik itu arus keluar kota menuju kampung halaman ataupun arus balik pasca Idul Fitri.
Dengan persiapan yang matang dan berbagai imbauan tersebut, diharapkan mudik Lebaran 2025 dapat berlangsung lancar, aman, dan nyaman. Korlantas berkomitmen untuk terus mengawasi dan menyesuaikan langkah-langkah yang diperlukan selama periode mudik untuk memastikan keselamatan masyarakat. Mudik adalah momen yang dinantikan banyak orang untuk bisa merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman, dan segala daya serta upaya dikerahkan agar momen ini berjalan dengan baik.
Secara keseluruhan, seruan Korlantas Polri merupakan bagian dari upaya nasional untuk menciptakan suasana mudik yang kondusif dan dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat yang akan merayakan Idul Fitri. Melihat kembali data tahun-tahun sebelumnya, peningkatan arus mudik selalu menjadi perhatian, dan oleh karena itu persiapan intensif sejak dini diharapkan dapat meminimalisir potensi permasalahan di lapangan.
Dengan demikian, melalui imbauan dan langkah pengamanan yang telah dipersiapkan, diharapkan bahwa tahun ini masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik dengan lebih tenang dan penuh suka cita. Irjen Agus dan seluruh jajaran Polri, beserta semua pihak terkait, bekerja keras untuk memastikan bahwa setiap warga negara dapat mudik dengan aman dan bertemu dengan keluarga tercinta di hari yang fitri.