JAKARTA - Dusan Vlahovic, striker andalan Juventus, dilaporkan telah menolak tawaran perpanjangan kontrak dari klub raksasa Serie A tersebut. Meskipun kontraknya masih berlaku hingga 2026, Vlahovic tidak tertarik untuk membahas kesepakatan baru dengan pihak manajemen, yang memicu spekulasi mengenai masa depannya di Turin.
Penolakan Terhadap Pembicaraan Kontrak Baru
Pemain asal Serbia ini diketahui memiliki kontrak yang mengikatnya dengan Juventus hingga 2026. Dengan statusnya sebagai salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di klub, mencapai €12 juta per tahun, Vlahovic dianggap sebagai investasi besar oleh Juventus. Namun, dilansir dari Il Corriere dello Sport, meskipun pihak Juventus yang diwakili oleh direktur olahraga, Cristiano Giuntoli, telah berusaha untuk menghubungi Vlahovic guna membicarakan perpanjangan kontrak, sang pemain menegaskan bahwa ia tidak akan menandatangani kesepakatan baru jika persyaratannya lebih rendah.
Pihak Juventus, yang tidak ingin kehilangan Vlahovic secara gratis setelah kontraknya habis, kini tengah mempertimbangkan opsi untuk menjual striker 25 tahun ini pada jendela transfer musim panas mendatang. Sebagai langkah konkret, Bianconeri disebutkan telah membuka peluang untuk menjual Vlahovic dengan harga sekitar €40 juta. Langkah ini tentunya menjadi salah satu strategi Juventus untuk menghindari kerugian finansial yang lebih besar di masa depan.
Pergeseran Posisi di Skuad Utama
Keputusan Vlahovic untuk tidak memperpanjang kontraknya dengan Juventus semakin menambah ketidakpastian mengenai masa depannya di klub. Dalam beberapa pekan terakhir, pemain yang didatangkan dari Fiorentina pada 2022 ini telah kehilangan tempat sebagai starter di tim utama. Sebagai gantinya, Nico Gonzalez dan pemain pinjaman dari PSG, Randal Kolo Muani, tampil sebagai pilihan utama di lini serang Juventus.
Kolo Muani sendiri bergabung dengan Juventus pada Januari 2025 dengan status pinjaman hingga akhir musim, tetapi Juventus tidak memiliki opsi untuk mempermanenkan status pemain asal Prancis ini. Perubahan ini menandakan bahwa manajer Juventus, Massimiliano Allegri, mulai mencari alternatif lain di lini depan setelah Vlahovic kesulitan untuk mempertahankan performa konsisten di lapangan.
Pengganti yang Diminati Juventus
Situasi ini membuat Juventus mulai mengalihkan fokus untuk mencari pengganti yang tepat bagi Vlahovic, jika sang pemain benar-benar meninggalkan klub pada akhir musim. Menurut laporan dari La Gazzetta dello Sport, beberapa nama telah muncul sebagai target utama Juventus untuk menggantikan peran Vlahovic. Dua pemain yang sedang dipantau oleh klub adalah Joshua Zirkzee dari Bayern Munich dan Victor Osimhen, yang saat ini dipinjamkan oleh Napoli ke Galatasaray.
Zirkzee, yang juga menjadi incaran beberapa klub besar Eropa, memiliki kualitas yang dinilai cukup untuk memperkuat lini depan Juventus. Sementara itu, Osimhen, yang telah menunjukkan performa impresif bersama Galatasaray, menjadi pilihan menarik bagi Juventus. Namun, statusnya sebagai pemain pinjaman dari Napoli membuat situasi transfernya sedikit lebih rumit.
Perjalanan Karier Vlahovic di Juventus
Dusan Vlahovic pertama kali bergabung dengan Juventus pada Januari 2022 setelah transfer yang cukup mahal dari Fiorentina. Sejak kedatangannya, ia berhasil menunjukkan potensi besar dan menjadi pemain penting di lini depan Bianconeri. Namun, meskipun dirinya sering menjadi pencetak gol utama, Vlahovic tampaknya tidak dapat sepenuhnya memenuhi ekspektasi klub dalam hal konsistensi.
Pemain yang baru merayakan ulang tahunnya yang ke-25 pada Januari 2025 ini memiliki statistik yang solid, namun tetap saja situasi di Juventus tampaknya semakin rumit baginya. Meskipun mencetak gol dalam beberapa pertandingan penting, ia kesulitan menemukan ritme permainannya dalam beberapa bulan terakhir, yang memengaruhi posisinya dalam starting eleven Juventus.
Potensi Perpisahan yang Semakin Dekat
Keputusan untuk menjual Vlahovic tentu bukanlah keputusan yang mudah bagi Juventus. Namun, dengan kontrak yang tersisa hanya 17 bulan dan adanya potensi kehilangan sang striker tanpa kompensasi apa pun setelah kontraknya habis, Juventus merasa bahwa mereka perlu membuat keputusan cepat. Selain itu, dengan semakin terbatasnya waktu hingga akhir bursa transfer musim panas 2025, Bianconeri berusaha mendapatkan keuntungan maksimal dari penjualan Vlahovic.
Pihak manajemen Juventus telah memberikan pernyataan resmi bahwa mereka akan membuka diri terhadap tawaran untuk Vlahovic, namun hanya jika harga yang ditawarkan sesuai dengan nilai pasarnya. Dengan ketertarikan dari beberapa klub top Eropa, terutama yang sedang membutuhkan penyerang berkualitas, Juventus berharap bisa menarik minat pembeli dan memperoleh angka yang layak untuk sang pemain.
Tantangan di Masa Depan
Bagi Vlahovic, situasi ini jelas merupakan titik krusial dalam kariernya. Keputusan untuk tidak memperpanjang kontraknya dengan Juventus bisa membuka peluang bagi petualangan baru di luar Italia. Meskipun demikian, tantangan besar akan menanti bagi striker berusia 25 tahun ini. Di sisi lain, Juventus perlu segera mencari pengganti yang tepat jika mereka benar-benar berpisah dengan Vlahovic.
Bagi Juventus, transisi ini bisa menjadi kesempatan untuk membangun kembali kekuatan lini serang mereka dengan pemain yang lebih sesuai dengan kebutuhan tim saat ini. Dengan begitu, keputusan mengenai masa depan Vlahovic akan menjadi salah satu cerita transfer yang paling dinantikan pada musim panas mendatang.
