JAKARTA - Menyimpan makanan di freezer sering dianggap solusi cepat dan praktis untuk rutinitas harian. Namun kenyataannya, kebiasaan ini menyimpan risiko yang sering luput dari perhatian banyak orang.

Beku Tidak Selalu Aman: Kenali Risiko Tersembunyi
Makanan yang dibekukan tidak otomatis menjamin kualitas dan keamanannya tetap terjaga. Dilansir Senin, 10 November 2025, makanan beku tetap bisa mengalami penurunan rasa, tekstur, dan bahkan berisiko bagi kesehatan jika salah penanganan.

Mengabaikan Label “Siap Masak” vs “Sudah Dimasak”

Banyak orang salah kaprah saat melihat kemasan makanan beku yang tampak sudah matang. Label seperti “oven-ready”, “cook and serve”, atau “ready to cook” justru menandakan makanan belum sepenuhnya aman untuk dikonsumsi tanpa proses pemasakan lebih lanjut.

Tips: Bacalah selalu petunjuk pada kemasan. Suhu atau durasi pemasakan yang dicantumkan artinya makanan masih memerlukan perlakuan sebelum disantap.

Kesalahan Mencairkan Makanan yang Bisa Berakibat Bahaya

Mencairkan makanan beku secara sembarangan menjadi salah satu kesalahan paling sering terjadi. Bagian luar mungkin terlihat mencair, tetapi bagian tengah bisa tetap beku dan menjadi tempat berkembangnya bakteri.

Tips: Cairkan makanan di lemari es agar suhu tetap stabil. Jika terburu-buru, gunakan air dingin atau microwave, dan segera masak setelah proses mencair selesai.

Membekukan Sayuran Tanpa Blanching yang Tepat
Sayuran yang langsung dibekukan tanpa direbus sebentar atau blanching akan kehilangan warna, tekstur, dan rasa asli. Blanching membantu menonaktifkan enzim yang merusak kualitas sayuran saat dibekukan.

Tips: Rebus sebentar sayuran, rendam dalam air dingin, tiriskan, dan keringkan sebelum dibekukan. Langkah sederhana ini menjaga kesegaran dan tampilan saat sayuran diolah nanti.

Kesalahan Menyimpan Makanan Dalam Wadah Tidak Tepat

Menggunakan wadah yang tidak kedap udara dapat membuat makanan beku cepat rusak. Udara yang masuk menyebabkan freezer burn, membuat makanan kering, berubah rasa, dan mengurangi nutrisi.

Tips: Pilih wadah kedap udara atau kantong vakum untuk menyimpan makanan. Pastikan tidak ada udara terjebak agar kualitas tetap terjaga lebih lama.

Perhatikan Durasi Penyimpanan yang Aman
Tidak semua makanan bisa disimpan dalam freezer dalam jangka panjang. Lama penyimpanan berlebih berpotensi menurunkan rasa, tekstur, bahkan nilai gizi makanan.

Tips: Catat tanggal penyimpanan pada setiap kemasan. Gunakan sistem rotasi, konsumsi makanan yang lebih dulu dibekukan, agar tetap aman dan lezat.

Kesalahan Mengulang Beku dan Cairkan Makanan

Mencairkan makanan beku dan membekukannya kembali menjadi kebiasaan yang berisiko. Siklus ini meningkatkan kemungkinan pertumbuhan bakteri serta menurunkan kualitas tekstur dan rasa.

Tips: Masak makanan yang telah dicairkan sepenuhnya sebelum disimpan kembali. Hindari membekukan ulang bahan yang sudah mulai matang atau dicairkan.

Menyimpan Makanan Beku Butuh Kesadaran

Praktis memang, tetapi setiap langkah penyimpanan makanan beku harus dilakukan dengan hati-hati. Dari membaca label, mencairkan dengan benar, hingga menggunakan wadah tepat, semua mempengaruhi rasa, kualitas, dan keamanan makanan.

Dengan mengetahui lima kesalahan umum ini, rutinitas menyimpan makanan beku menjadi lebih aman dan efisien. Kesadaran kecil seperti membaca label atau blanching sayuran dapat membuat perbedaan besar pada kualitas makanan yang Anda konsumsi.